Rabu, 04 Januari 2017

MATERI 21 TROUBLESHOOTING LAYANAN DHCP SERVER

MATERI 21 TROUBLESHOOTING LAYANAN DHCP SERVER
ALIF REFI GANY/XII K1/07

DHCP (Dynamic Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. (ntya, 2008) Dynamic Host Configuration Protocol atau yang sering disingkat DHCP merupakan protokol client-server yang digunakan untuk memberikan alamat IP kepada komputer client/ perangkat jaringan secara otomatis.
Alasan mengapa banyak yang menerapkan DHCP adalah kemudahannya dalam pemberian alamat IP kepada komputer client/ perangkat jaringan (walau dalam jumlah yang banyak) secara otomatis. Jadi kita tidak perlu memberikan alamat IP secara manual kepada setiap komputer satu per satu. (Zakaria)

Fitur yang Ditawarkan Oleh DHCP (Jenis Alokasi DHCP)
·         Manual Allocation : Dimana administrator server membuat konfigurasi pada server yang mencatat MAC address dari setiap komputer dan untuk setiap MAC address tersebut sudah ditentukan masing-masing IP address-nya.
·         Automatic Allocation : Dimana administrator server membuat konfigurasi pada server yang mana hanya mengandung IP address yang nantinya akan diberikan kepada komputer client. Sekali suatu alamat IP terasosiasi dengan suatu MAC address pada komputer, maka ia akan secara permanen diasosiasikan dengan MAC address tersebut sampai administrator server merubahnya secara manual.
·         Dynamic Allocation : Hal ini sama halnya seperti automatic allocation, tetapi server akan mencatat status peminjaman IP address (leases) dan akan memberikan alamat IP yang lease-nya sudah expire kepada client DHCP atau komputer yang lainnya. (Radianta, 2016)

Fungsi DHCP ini adalah  sebagai berikut :
·         dapat memberikan nomor IP secara otomatis kepada komputer yang melakukan request.
·         DHCP memiliki fungsi utama mendistribusikan IP address secara otomatis kepada setiap client yang terhubung dengan jaringan komputer
·         DHCP akan memberikan kemudahan bagi seorang network administrator dalam mengelola jaringan komputer, karena alokasi IP address dapat ditentukan secara otomatis dan dalam satu kali kerja
·         DHCP server selain bisa memberikan IP address secara dinamik, juga bisa memberikan IP address secara statis kepada client yang terhubung ke jaringan komputer. (Anangfathon)

·         Install terlebih dahulu aplikasi isc-dhcp-server nya
# apt-get install isc-dhcp-server
·         Install terlebih dahulu aplikasi isc-dhcp-server nya
·         Jika ada peringatan failed jangan panik! Emang konfigurasi DHCP Server belum kita konfigurasi
·         Jika ada peringatan failed jangan panik! Emang konfigurasi DHCP Server belum kita konfigurasi
·         Jika sudah terinstall maka kita akan mengkonfigurasinya
# nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
·         Kemdian cari kata "slight" dengan cara ctrl+w kemudian ketik kata slight lalu enter maka akan muncul gambar dibawah ini, hapus pagar yang ada pada gambar dibawah ini
·         Kemdian cari kata "slight" dengan cara ctrl+w kemudian ketik kata slight lalu enter maka akan muncul gambar dibawah ini, hapus pagar yang ada pada gambar dibawah ini
·         Edit sesuai dengan topologi A, Untuk DHCP Server saya gunakan eth2 sebagai penghubung client dengan server, nah network id di eth2 adalah 192.168.103.0/24. Saya akan memberi client range/pool antara ip 192.168.103.100-192.168.103.200
# A Slightly different configuration for an internal subnet.
subnet [network id (192.168.103.0] netmask [24 atau 255.255.255.0] {
range 192.168.103.100 192.168.103.200;
option domain-name-servers [dns lokal (192.168.133.2)],[dns telkom (202.134.0.155)];
option domain-name "smkn1jepara.sch.id";
option routers 192.168.103.1;
option broadcast-address 192.168.103.255;
default-lease-time 600; max-lease-time 7200;
}
ingat lebih teliti yah . , { } ;
·         Edit sesuai dengan topologi A, Untuk DHCP Server saya gunakan eth2 sebagai penghubung client dengan server, nah network id di eth2 adalah 192.168.103.0/24. Saya akan memberi client range/pool antara ip 192.168.103.100-192.168.103.200
·         Cocokkan lagi dengan gambar diatas, coba lebih teliti lagi
·         Setelah itu edit lancard mana yang dijadikan DHCP, (eth2)
# nano /etc/default/isc-dhcp-server
·         Setelah itu edit lancard mana yang dijadikan DHCP, (eth2)
·         Scroll kebawah sampai ketemu INTERFACES="" lalu tambahkan eth2 dan menjadi INTERFACES="eth2"
·         Scroll kebawah sampai ketemu INTERFACES="" lalu tambahkan eth2 dan menjadi INTERFACES="eth2"
·         Setelah terkonfigurasi semua, selanjutnya restart service dhcp server nya
# /etc/init.d/isc-dhcp-server restart
·         Setelah terkonfigurasi semua, selanjutnya restart service dhcp server nya
·         Pastikan tidak ada yang error, kalau masih error silahkan edit konfigurasi tadi dengan lebih teliti. (SIBRO, 2016)

DOWNLOAD FILE DISINI

DAFTAR PUSTAKA

Anangfathon. (n.d.). Pengertian dan Fungsi DHCP. Retrieved JANUARI 04, 2017, from This is My Blog: http://anangfathoni.blogspot.co.id/2014/09/pengertian-dan-fungsi-dhcp.html
ntya. (2008, JULI 25). DHCP SERVER dengan OS Linux. Retrieved JANUARI 04, 2017, from NYTHA W3B”S: https://ntya.wordpress.com/
Radianta, V. (2016). Pengertian Cara Kerja DHCP Server Beserta Fitur dan Manfaat Kerugian. Retrieved JANUARI 04, 2017, from BEGAL TECHNOLOGY: http://begal-tech.blogspot.co.id/2015/06/pengertian-cara-kerja-dhcp-server-keuntungan-kerugian.html
SIBRO, M. (2016, 03 30). Install dan Konfigurasi DHCP Server di Debian 8 PC Router. Retrieved JANUARI 04, 2017, from Berbagilah Selagi Bisa: http://www.sibro21.org/2016/03/install-dan-konfigurasi-dhcp-server-di.html
Zakaria, M. (n.d.). Ketahui Pengertian DHCP beserta Fungsi dan Cara Kerjanya. Retrieved JANUARI 04, 2017, from NESABA MEDIA: http://www.nesabamedia.com/pengertian-dhcp/



0 komentar:

Posting Komentar