Senin, 31 Oktober 2016

Protocol routing OSPF

Protocol routing OSPF
ALIF REFI GANY/07/XII K1

Routing Open Shortest Path First (OSPF) adalah sebuah routing protocol standard terbuka yang telah diimplementasikan oleh sejumlah besar vendor jaringan. Alasan untuk mengkonfigurasi OSPF dalam sebuah topologi adalah untuk mengurangi overhead (waktu pemrosesan) routing, mempercepat convergance,serta membatasi ketidakstabilan network disebuah area dalam suatu network. (Nilawati)
5 tipe paket yang digunakan OSPF, yaitu :

1)  Hello Packet
Hello Packet merupakan paket yang pertama kali dikirim oleh router tujuan pengiriman paket ini digunakan untuk menemukan serta membentuk suatu hubungan tetangga antara router OSPF. Untuk membentuk hubungan ini router OSPF akan mengirimkan paket berukuran kecil secara berkala ke jaringan. Paket inilah yang disebut dengan Hello packet. Paket ini juga memberitahukan router mana saja yang akan menjadi tetangganya.
2)   Database Description (DBD)
DBD digunakan selama pertukaran database. Paket DBD pertama digunakan untuk memilih hubungan master dan slave serta menetapkan urutan yang dipilih oleh master. Pemilihan master dan slave berdasarkan router ID tertinggi dari salah satu router. Router dengan router ID tertinggi akan menjadi master dan memulai sinkronisasi database. Router yang menjadi master akan melakukan pengiriman lebih dulu ke router slave. Peristiwa ini di istilahkan fase Exstart State.
3)   Link-State Request (LSR)
LSR akan dikirim jika bagian dari database hilang atau out of date. LSR juga digunakan setelah pertukaran DBD selesai untuk meminta LSA yang telah terjadi selama pertukaran DBD.
4)   Link-State Update (LSU)
LSU mengimplementasikan flooding dari LSA yang berisi routing dan informasi metric. LSU dikirim sebagai tanggapan dari LSR.
5)   Link-State Acknowledgement (LSAck)
OSPF membutuhkan pengakuan untuk menerima setiap LSA. Beberapa LSA dapat diakui dalam sebuah paket single link-state acknowledgement. Paket ini dikirim sebagai jawaban dari packet update link state serta memverifikasi bahwa paket update telah diterima dengan sukses. LSAck akan dikirim sebagai multicast. (routinginternet, 2012)
Ø  Ada Berapa Jenis Area dalam OSPF

·         Backbone Area Backbone area adalah area tempat bertemunya seluruh area-area lain yang ada dalam jaringan OSPF. Area ini sering ditandai dengan angka 0 atau disebut Area 0. Area ini dapat dilewati oleh semua tipe LSA kecuali LSA tipe 7 yang sudah pasti akan ditransfer menjadi LSA tipe 5 oleh ABR.
·         Standar Area Area jenis ini merupakan area-area lain selain area 0 dan tanpa disertai dengan konfigurasi apapun. Maksudnya area ini tidak dimodifikasi macam-macam. Semua router yang ada dalam area ini akan mengetahui informasi Link State yang sama karena mereka semua akan saling membentuk adjacent dan saling bertukar informasi secara langsung. Dengan demikian, semua router yang ada dalam area ini akan memiliki topology database yang sama, namun routing table-nya mungkin saja berbeda.
·         Totally Stub Area Mendengar namanya saja, mungkin Anda sudah bisa menangkap artinya bahwa area jenis ini adalah stub area yang lebih diperketat lagi perbatasannya. Totally stub area tidak akan pernah menerima informasi routing apapun dari jaringan di luar jaringan mereka. Area ini akan memblokir LSA tipe 3, 4, dan 5 sehingga tidak ada informasi yang dapat masuk ke area ini. Area jenis ini juga sama dengan stub area, yaitu mengandalkan default route untuk dapat menjangkau dunia luar. (Blog)

Router OSPF mempunyai sebuah mekanisme untuk dapat menemukan router tetangganya dan dapat membuka hubungan. Mekanisme tersebut disebut dengan istilah Hello protocol. Dalam membentuk hubungan dengan tetangganya, router OSPF akan mengirimkan sebuah paket berukuran kecil secara periodik ke dalam jaringan atau ke sebuah perangkat yang terhubung langsung dengannya. Paket kecil tersebut dinamai dengan istilah Hello packet. Pada kondisi standar, Hello packet dikirimkan berkala setiap 10 detik sekali (dalam media broadcast multiaccess) dan 30 detik sekali dalam media Point-to-Point Hello packet berisikan informasi seputar pernak-pernik yang ada pada router pengirim. Hello packet pada umumnya dikirim dengan menggunakan multicast address untuk menuju ke semua router yang menjalankan OSPF (IP multicast 224.0.0.5). Semua router yang menjalankan OSPF pasti akan mendengarkan protocol hello ini dan juga akan mengirimkan hello packet-nya secara berkala. (OSPF DAN EIGRP)

Cara kerja dari Hello protocol dan pembentukan neighbour router terdiri dari beberapa jenis, tergantung dari jenis media di mana router OSPF berjalan.
OSPF mungkin merupakan IGP yang paling banyak digunakan. Menggunakan metode MD5 untuk autentikasi antar router sebelum menerima Link-state Advertisement (LSA). Dari awak OSPF sudah mendukung CIDR dan VLSM, berbeda dengan RIP. Bahkan untuk OSPFv3 sudah mendukung untuk IPv6. Router dalam broadcast domain yang sama akan melakukan adjacencies untuk mendeteksi satu sama lainnya. Pendeteksian dilakukan dengan mendengarkan “Hello Packet”. Hal ini disebut 2 way state. Router OSPF mengirimkan “Hello Packet” dengan cara unicast dan multicast. Alamat multicast 224.0.0.5 dan 224.0.0.6 digunakan OSPF, sehingga OSPF tidak menggunakan TCP atau UDP melainkan IP protocol 89. (EVERYDAY, 2012)

DOWNLOAD FILE DISINI 

DAFTAR PUSTAKA

Blog, C. M. (n.d.). undefined Jenis-jenis Area dalam OSPF. Retrieved nov 01, 2016, from CAk MAdz's Blog : http://rachmad29.blogspot.co.id/2008/12/jenis-jenis-area-dalam-ospf.html
EVERYDAY, S. (2012, 05 15). TETANGGA DAN BATASAN OSPF. Retrieved 11 01, 2016, from JOOPRO!: https://joopro.wordpress.com/2015/12/01/tetangga-dan-batasan-ospf/
Nilawati, D. (n.d.). Konsep dasar Routing OSPF. Retrieved nov 01, 2016, from { Desi Nilawati }: http://desinilawati.blogspot.co.id/2014/05/konsep-dasar-routing-ospf.html
OSPF DAN EIGRP. (n.d.). Retrieved 11 01, 2016, from Sudah berlangganan artikel blog ini via RSS Feed?: http://putroweb.blogspot.co.id/2009/03/ospf-dan-eigrp.html
routinginternet. (2012, mey 22). RIP dan OSPF. Retrieved nov 01, 2016, from Belajar Routing Internet: http://belajar-routing.blogspot.co.id/2011/05/rip-dan-ospf.html



Pengaturan Jaringan Perusahaan.

Pengaturan Jaringan Perusahaan.
ALIF REFI GANY/07/XII K1

Routing Information Protocol (RIP) adalah sebuah protokol routing dinamis yang digunakan dalam jaringan LAN (Local Area Network) dan WAN (Wide Area Network). (FIRDAUS, 2012)
RIP merupakan routing protocol dengan algoritma routing distance vector atau routing protocol yang hanya melihat arah dan jarak untuk menuju suatu jaringan tujuan. RIP tidak memiliki peta yang lengkap tentang jaringan yang ada. RIP menggunakan hop count sebagai metric dan link dengan hop count terkecil yang akan menjadi link terbaik (best path). (Blogger, 2015)
Ø  RIP version 1
Menggunakan classful routing. Pembaruan routing periodik tidak membawa subnet informasi, dukungan kurang untuk subnet mask panjang variable (VLSM). Keterbatasan ini tidak memungkinkan untuk memiliki ukuran yang berbeda subnet yang sama dalam kelas jaringan. Dengan kata lain, semua subnet dalam jaringan kelas harus memiliki ukuran yang sama.
Ø  RIP version 2
Karena kekurangan dari spesifikasi asli RIP, maka RIP versi 2 (RIPv2) diciptakan kemampuan yang dimiliki untuk membawa informasi subnet, sehinga mendukung classless inter-domain routing (CIDR). Untuk menjaga kompatibilitas ke belakang, jumlah hop limit 15 tetap. RIPv2 memiliki fasilitas untuk sepenuhnya interoperate dengan spesifikasi awal jika semua protokol bidang Harus Zero dalam pesan RIPv1 yang benar ditentukan. Selain itu, fitur beralih kompatibilitas berbutir interoperabilitas memungkinkan penyesuaian saja.
Ø  RIPng
RIPng (RIP next generation) adalah perluasan dari RIPv2 untuk mendukung IPv6, generasi berikutnya Inter Protocol. Perbedaan utama antara RIPV2 dan RIPng adalah :
- Dukungan dari jaringan IPv6.
- Meskipun RIPv2 dukungan otentikasi RIPv1 update, RIPng tidak. Router IPv6 adalah pada saat itu,   seharusnya menggunakan IPsec untuk otentikasi.
- RIPv2 memungkinkan melampirkan tag sewenang-wenang untuk rute, RIPng tidak;
- Mengkodekan RIPv2 hop berikutnya ke setiap entri rute, RIPng membutuhkan pengkodean khusus dari hop berikutnya untuk satu set entri rute. (Potale, 2012)

Ø  Langkah-langkah konfigurasi routing RIP :
Siapkan mikrotikoard
Hubungkan pc ke mikrotikboard menggunakan kabel straight
Lakukan setting menggunakan winbox Maka akan muncul tampilan awal winboxKlik tombol yang memiliki tiga titik [...] di samping tombol [connect] Jika router sudah terkoneksi dengan baik dengan LAN maka akan muncul sebuah list mac address dan Ip address
Apabila PC router mikrotik sudah pernah di setting lakukan reset dengan cara seperti berikut :Masuk winbox > Klik tombol [new terminal] > ketikan system reset > yesSetelah di reset biasanya router akan terdisconect
Lalu masuk kembali ke winbox,klik tombol yang memiliki tiga titik [...] lalu pilih mac address yang tersedia dan connectBeri ip yang telah di tentukan dengan cara seperti berikut :
ROUTER 1
[admin@R1] > ip address add 192.168.1.1/24 interface=ether3
[admin@R1] > ip address add 172.160.1.1/16 interface=ether4
ROUTER 2
[admin@R2] > ip address add 192.168.2.1/24 interface=ether3
[admin@R2] > ip address add 172.160.2.1/16 interface=ether4
Lakukan routing RIP dengan perintah sebagai berikut :
ROUTER 1
[admin@R1] > routing rip interface add interface=ether4 send=v1 receive=v1
[admin@R1] > routing network add network=192.168.1.0/30
[admin@R1] > routing network add network=172.160.0.0/16
ROUTER 2
[admin@R2] > routing rip interface add interface=ether4 send=v1 receive=v1
[admin@R2] > routing network add network=192.168.2.0/30
[admin@R2] > routing network add network=172.160.0.0/16

Setelah konfigurasi, atur ip address client yang sudah di tentukan di atas
Client 1 : IP Address : 192.168.1.10
              Subnetmask : 255.255.255.0
              Gateway : 192.168.1.1
Client 2 : IP Address : 192.168.2.10
              Subnetmask : 255.255.255.0
              Gateway : 192.168.2.1
Mengecek hasil routing RIP :
[admin@R2] > ip route print
Dan lakukan ping di client untuk menguji koneksi dari client. (Aziz, 2016)

EIGRP adalah protokol routing yang termasuk proprietari Cisco, yang berarti hanya bisa dijalankan pada router Cisco, EIGRP bisa jadi merupakan protokol routing terbaik didunia jika bukan merupakan proprietari Cisco. (mazangky, 2011)
DOWNLOAD FILE DISINI

DAFTAR PUSTAKA

Aziz, H. A. (2016, apiril 16). Cara Routing Dinamik RIP Dengan Menggunakan Mikrotik. Retrieved 2016, from HUSEN TULIS: https://husentulis.blogspot.co.id/2016/05/cara-routing-dinamik-rip-dengan.html
Blogger, D. (2015). Pengertian Routing Information Protocol (RIP). Retrieved november 01, 2016, from TEKNOLOGI DAN ILMU KOMPUTER: http://tek-komp.blogspot.co.id/2015/09/pengertian-routing-information-protocol.html
FIRDAUS, F. (2012, oktober 10). RIP (Routing Information Protocol). Retrieved november 01, 2016, from Belajar Mengenal Dunia Teknologi Informasi: http://fadlyfstik2010.blogspot.co.id/2012/10/rip-routing-information-protocol.html
mazangky. (2011, may 06). SEKILAS TENTANG EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol). Retrieved nov 16, 2016, from mazangky: https://mazangky.wordpress.com/2011/05/06/sekilas-tentang-eigrp-enhanced-interior-gateway-routing-protocol/
Potale, D. Y. (2012, juni 15). Keunggulan dan Kelemahan RIPv1, RIPv2, IGRP, dan EIGRP. Retrieved november 01, 2016, from Dewi Informatika's Blog: http://dewi-informatika.blogspot.co.id/2012/06/keunggulan-dan-kelemahan-ripv1-ripv2.html



Rabu, 12 Oktober 2016

Pemecahan Masalah lapisan fisik jaringan WAN

Pemecahan Masalah lapisan fisik jaringan WAN
ALIF REFI GANY/XII K1/07

Pada awalnya kabel komunikasi bawah laut digunakan untuk membawa lalu lintas telegrafi. Generasi berikutnya, kabel bawah laut digunakan untuk membawa lalu lintas telepon. Kabel modern yang telah menggunakan teknologi fiber optik digunakan untuk membawa data-data digital seperti telepon, internet dan data pribadi. (kaskus)



1 - Polyethylene
2 - Mylar tape
3 - Stranded steel wires
4 - Aluminium water barrier
5 - Polycarbonate
6 - Copper or aluminium tube
7 - Petroleum jelly
8 - Optical fibers

CARA PELETAKAN "KABEL FIBER OPTIK DI DASAR LAUT"

         Kapal ini adalah CS Innovator Cable, sebuah kapal yang dirancang khusus untuk meletakkan serat optik dan merupakan terbesar di dunia. Dibuat pada tahun 1995 oleh Kvaerner Masa, Finlandia. Kapal sepanjang 145 meter ini mampu membawa 8.500 ton kabel fiber optik. Kapal ini memiliki 80 kabin, yang mampu bertahan di laut selama 42 hari. (TheRedDevils, 2014)


Cara mengatasi kabel fiber optik yang terputus.
1.      Siapkan kabel fiber optik yang akan ditransmisikan.
2.      Kupas kulit terluar pembungkus kabel terluarnya, hati hati jangan terpotong kabel yang didalamnya, karena sangat rapuh tipis dan halus.
3.      Siapkan cairan alkohol (<90%), mulailah membersihkan permukaan kabel yang seperti heali rambut, usahakan searah dengan cara pembersihan.
4.      Siapkan alat khusus untuk memotong kabel tersebut, sehingga hasil potongan akan presisi.
5.      Dua ujung kabel yang sudah potong, siapkan untuk disambungkan.
6.      Letakkan dialat penyambung khusus,tutup lalu tekan set, maka secara otomatis kabel bisa tersambung.
7.      Kabel yang sudah tersambung perlu diberi perlindungan kusus karena sangat rentan terhadap gangguan yang bisa menyebabakan patah. (Aan, 2010)

Ethernet ISU Wiring

Keluarga teknologi jejaring komputer untuk jaringan wilayah setempat (LAN) yang biasanya menghubungkan banyak perangkat yang relatif dekat satu sama lain. Contohnya : Sistem jaringan pada gedung yang sama. Sejarah ethernet ini bermula dari sebuah pengembangan WAN di Universitas Of Hawaii pada akhir tahun 1960 yang dikenal dengan nama "ALOHA" . dan pada tahun 1975, Xerox Coporation mendesign Ethernet yang bisa menghubungkan 100 komputer dengan kecepatan 2,94 megabit/sekon melalui kabel yang cukup panjang, yaitu 1 km. (Prasetio)
Fast Ethernet Kabel
Semakin berkembang aplikasi lewat LAN seperti CAD, image processing, audio dan vidio di mana dibutuhkan transportasi data yang menuntut kapasitas yang lebih besar dalam LAN maka ada implementasi LAN lagi yang disebut Fast Ethernet atau disimbolkan dengan 100BASET. Fast Ethernet mampu mentransfer data hingga 100 Mbps.
Topologi Fast Ethernet tidak jauh beda dengan 10BASE-T.versi-versi terbaru Fast Ethernet inipun sudah banyak macam ragamnya. Misal: 100Base-t4 (Menggunakan UTP 4 pair seperti 10 Baset), 100BASE-XF (Menggunakan dua kabel serat optik pada masing-masing jalur pengirim dan penerima).

Token Ring Wiring
Token ring adalah permulaan standart LAN yang pernah dikembangkan oleh IBM.
Token ring berbasis nstandart IEEE 802.5 dan beroperasi pada 4 atau 16 Mbps.Dengan Token-ring, device network secara fisik terhubung dalm konfigurasi ring di mana data dilewatkan dari device ke device secara berurutan.
Protocol ini mencegah terjadinya tabrakan data (collision) dan memiliki kinerja yang lebih baik pada penggunaan high-level bandwidth. (trouble)
DOWNLOAD SOFT DISINI

DAFTAR PUSTAKA

Aan, K. (2010). Cara menyambung kabel optik. Retrieved 12, from Aan Belajar: http://mrburhaan.blogspot.co.id/2010/11/cara-menyambung-kabel-optik.html
kaskus. (n.d.). Proses Pemasangan Kabel Komunikasi Bawah Laut (Fibre Optics). Retrieved 2016, from kaskus: http://www.kaskus.co.id/thread/511d93504f6ea16a2800000c/proses-pemasangan-kabel-komunikasi-bawah-laut-fibre-optics/
Prasetio, R. (n.d.). Troubleshooting Lapisan Fisik Jaringan WAN. Retrieved 2016, from Zona Komputer: http://zonaakomputer.blogspot.co.id/2016/09/troubleshooting-lapisan-fisik-jaringan.html
TheRedDevils, B. M. (2014). PEMASANGAN KABEL JARINGAN LEWAT BAWAH LAUT. Retrieved 2016, from MyBlogg: http://bashor-skanesa.blogspot.co.id/2014/04/pemasangan-kabel-jaringan-lewat-bawah.html
trouble. (n.d.). Retrieved 2016, from http://ilmu-komputer-01.blogspot.co.id/2016/08/troubleshooting-lapisan-fisik-jaringan.html




Rabu, 05 Oktober 2016

PEMECAHAN MASALAH LAPISAN FISIK LAN

PEMECAHAN MASALAH LAPISAN FISIK LAN


ALIF REFI GANY/07/XII K1

Dokumentasi sangat penting, dalam suatu jaringan komputer, alokasi port, gambar jalur perkabelan, identitas kabel, dan sebagainya. dan yang tidak kalah pentingnya dokumentasi harus selalu diperbaharui setiap terdapat perubahan.
Bila suatu jaringan komputer tidak memiliki dokumentasi, maka mulailah dibuat dokumentasi nya sebagai berikut:
  • Memberikan Identitas tiap-tiap kabel yang ada.
  • Buat Gambar jalur-jalur kabel yang ada.
  • Buat daftar dari Alat yang terhubung dengan jaringan, yang terdapat informasi lokasi alat tersebut, dan alokasi port pada hub..
PENGERTIAN
Dokumen adalah suatu catatan yang dapat dibuktikan atau dijadikan bukti dalam suatu masalah atau persoalan. Sedangkan dokumentasi adalah kegiatan atau proses pekerjaan mencatat atau merekam suatu peristiwa dan objek atau aktifitas yang dianggap berharga dan penting.
TUJUAN DOKUMENTASI
1.     Sebagai Sarana Komunikasi
2.     Sebagai Tanggung Jawab
3.     Sebagai Informasi statistik
4.     Sebagai Sarana Pendidikan
5.     Sebagai Sumber Data Penelitian
6.     Sebagai Jaminan Kualitas Pelayanan
Pentingnya Dokumentasi Pada Suatu Jaringan Komputer Sering kali pekerja IT terutama yang berkecimpung pada Jaringan komputer melupakan dokumentasi, sewaktu pembuatan suatu jaringan komputer tidak ada dokumentasi tentang alokasi port, gambar jalur kabel, dan sebagainya.

Masalah - Masalah pada Lapisan Fisik.

     A. Masalah jaringan karena kegagalan kabel jaringan
          Yang ini merupakan masalah jaringan yang umum kita temui akibat putusnya kabel jaringan yang bisa mempengaruhi kinerja sebuah komputer dalam jaringan karena putusnya kabel patch kita karena digigit binatang atau sejenisnya, masalah jaringan yang berdampak pada satu blok gedung karena putusnya kabel antar switch (uplink cable) atau bahkan berdampak pada sebagian besar komputer dalam jaringan Lan kita karena kegagalan backbone cable.  (Dwiono, 2010) (ratnasari, 2015) (udo-seino, 2015)

     B. Kerusakan pada kabel dan konektor jaringan
Kabel dan konektor untuk membuat jaringan LAN yang banyak digunakan ada 2 jenis yaitu:  • Jenis Kabel Serat Optik menggunakan konektor SC dan ST.
Gangguan atau kerusakan pada kabel dan konektor jenis serat optik sangat jarang, tetapi memerlukan penanganan secara khusus untuk perawatan jaringan.
 • Jenis Kabel UTP dengan konekor RJ45.
Gangguan atau kerusakan pada kabel jenis ini adalah konektor yang tidak terpasang dengan baik (longgar), susunan pengkabelan yang salah dan kabel putus. Indikasi yang dapat dilihat adalah lampu indikator yang tidak hidup pada kartu jaringan atau pada Hub/switch. Jaringan menggunakan kabel UTP kesalahan yang muncul relatif sedikit, karena jaringan terpasang menggunakan topologi star, (ndre71, 2015)
     C. Masalah jaringan karena kegagalan piranti jaringan
 Tujuan utama
·         Menspesifikasikan standar untuk berinteraksi dengan media jaringan.
·         Menspesifikasikan kebutuhan media untuk jaringan. 
·         Sinkronisasi transmisi sinyal.
·         Menangani interkoneksi fisik (kabel), mekanikal, elektrikal dan procedural.
·         Mendeteksi error selama transmisi.
Urutan kabel 568B adalah
1.     putih-orange, 
2.     orange, 
3.     putih-hijau, 
4.     biru, 
5.     putih-biru,
6.      hijau, 
7.     putih-coklat,
8.      coklat (FREDINATA) (hariyadi, 2015) (Suastika, 2013)
Sedangkan untuk urutan 568A adalah :
1.     Putih hijau
2.     hijau
3.     putih orange
4.     biru
5.     putih biru
6.     orange
7.     putih coklat
8.     coklat 
Secara Hardware :
  • Perhatikan lampu indikator NIC nya. kalau warna hijau maka jaringan sudah oke.
  • Perhatikan lampu indikator di hub atau switch apabila menyala maka jaringan sudah jalan.
  • Teslah kabel jaringan dengan tester, apabila warna-warnanya aktif dan berturut-turut maka kabel jaringan oke...

Secara software :
  • Find computer pada neighbourhood indikasi bola telah terhubung adalah akan ditemukan komputer name yang sesuai dengan pencarian jika computare namenya benar.
  • Double klik pada ikon neighbour akan muncul komputer name,selain computer name milik kita sendiri
  • Windows explorer pada drive network neighbour hood akan muncul computer name selain milik kita sendiri.

DAFTAR PUSTAKA

Dwiono, N. (2010, NOVEMBER 21). Pentingnya Dokumentasi Pada Suatu Jaringan Komputer . Retrieved AGUSTUS 03, 2016, from The Power Of Dreams: http://naradwiono.blogspot.co.id/2010/11/pentingnya-dokumentasi-pada-suatu.html
FREDINATA, Y. F. (n.d.). IDENTIFIKASI MASALAH LAPISAN FISIK. Retrieved agustus 03, 2016, from MY BLOGGER XI TEKAJE 4: http://yosuafrengkyfredinata.blogspot.co.id/2015/02/identifikasimasalah-lapisan-fisik.html
hariyadi, f. (2015, SEPTEMBER 14). Troubleshooting Jaringan - Masalah yang ada pada Lapisan Fisik . Retrieved AGUSTUS 03, 2016, from SOBAT UGE: http://unknown-green.blogspot.co.id/2015/09/troubleshooting-jaringan-masalah-yang.html
ndre71. (2015). Bagaimana pengujian kabel pada jaringan ? . Retrieved AGUSTUS 2016, 2016, from BRAINLY: http://brainly.co.id/tugas/2998226
ratnasari, N. (2015, SEPTEMBER). Pentingnya Dokumentasi. Retrieved AGUSTUS 03, 2016, from Nira ratnasari: http://nirablogger.blogspot.co.id/2015/09/dokumentasi-jaringan.html
Suastika, I. K. (2013). PHYSICAL LAYER (Lapisan Fisik). Retrieved AGUSTUS 03, 2016, from https://iketutsuastika.wordpress.com/2013/05/29/physical-layer-lapisan-fisik/
udo-seino. (2015, JULY 06). Pentingnya Dokumentasi Pada Suatu Jaringan Komputer. Retrieved AGUSTUS 03, 2016, from http://dokumen.tips/documents/pentingnya-dokumentasi-pada-suatu-jaringan-komputer.html

downloag softnya disini